Thursday, April 28, 2011

Sinopsis : Dilarang Parkir


Siang yang tidak terlalu panas dan mataharipun enggan mengeluarkan sengatannya meski sudah diatas kepala. Sosok anak muda, duduk termenung, matanya liar berlari dari satu sudut ke sudut yang lain, sesekali ia menelan ludah. Tampak beberapa orang hilir mudik di depannya, membawa stop map bertuliskan nama kampusnya. Bulan juli diawal minggu ketiga, dua orang gadis muda, pendaftran mahasiswa baru. Rambut hitamnya berterbangan ditiup angin berputar. Boyok tersenyum "Ini target ku", ingatannya menerpa briptu norman, ooohh acha..acha, jogetnya minta ampun, ia tersenyum sendiri, tersedar wanita yang menyita perhatiannya tadi sudah tak tampak mata.ufffff, kecewa dia.

"Siapp grakkk", bulan september, semua mahasiswa sibuk, bahkan yang tidak bernah bertemu dosen waktu kuliahpun ikut sibuk. Ada yang tampil apa adanya, adapula yang tampil apapun kelihatannya,"Norak", dengan sigap mereka menyiapkan barisan para mahasiwa baru, hari ini dan lusa, Orientasi Mahasiswa Baru. mulai sibuk si boyok, ia kesana kemari membawa kamera rusak, maklum dia bukan panitia, penggembira supaya dikatakan macan kampus, mencari wajah wanita yang menggoda pandangannya di bulan juli. Ahh, itu dia, si wanita impian terlihat dibarisan depan, mulai ia mainkan kameranya, terlihat kertas di dadanya, tulisan SUPIK, oh namanya supik.
Malampun tiba, minyak wangi hingga minyak angin menyiram tubuh si Boyok. Karena memburu ia ke tempat Supik terburu-buru kancing baju kurang satu, ditengah jalan ia bertemu Bayu, hingga mereka bersama-sama ke tempat Supik, Bayu di depan Boyok di belakang melajulah sepeda motor itu. sampai di tempat tujuan, motor disandarkan, Bayu masuk ke kost kost an Supik, dan sang bidadari menyambut dengan senyum yang paling indah. Betapa marahnya Boyook, ibarat kasih tak sampai, tiba boyok lari mendekati bayu dan supik. "Bro, salah parkir, nanti di tilang polisi". bayu keluar dan kaget mendapati tanda dilarang parkir yang tadi belum ada. Bayu sibuk mengurusi motornya, boyok punya kesempatan bertemu Supik.